Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

PERAN DAN KONTRIBUSI PIMPINAN DI BIDANG MANAJEMEN SDM DALAM ORGANISASI BISNIS

PERAN DAN KONTRIBUSI PIMPINAN DI BIDANG MANAJEMEN SDM DALAM ORGANISASI BISNIS Jadi apa sebenarnya peran dan tanggung jawab seorang “pimpinan puncak” dalam bidang atau fungsi manajemen SDM dalam sebuah organisasi khususnya organisasi bisnis? Bisa saja ia disebut Direktur, Vice Presiden, General Manager, atau Kepala Divisi, Kepala Biro, pertanyaannya sama yaitu; apa yang akan dituntut dari mereka? Apa kontribusi yang harus  mereka berikan kepada organisasi yang membayar remunerasi mereka ? Dengan kata lain, untuk apa jabatan mereka itu diadakan? Mengapa masih diperlukan seorang pejabat khusus yang menangani pengelolaan sumber daya manusia, padahal dalam banyak buku sering ditulis bahwa “semua manajer adalah manajer sumber daya manusia”? Bagaimana mengatur pembagian tanggung jawab antara pimpinan fungsi fungsi operasional dan pimpinan fungsi manajemen sumber daya manusia? Dalam kenyataan sehari-hari, masih banyak kekeliruan persepsi dan harapan (ekspektasi) tentang peran, tang...

Implementasi COBIT Pada Kerja Praktek di PT. TRANSINDO JAYA KOMARA

Implementasi COBIT Pada Kerja Praktek di PT. TRANSINDO JAYA KOMARA COBIT yaitu  Control Objectives for Information and Related Technology  yang merupakan audit sistem informasi dan dasar pengendalian yang dibuat oleh  Information Systems Audit and Control Association  (ISACA), dan  IT Governance Institute  (ITGI) pada tahun 1992. COBIT didasari oleh analisis dan harmonisasi dari standar teknologi informasi dan  best practices  yang ada, serta sesuai dengan prinsip  governance yang diterima secara umum. COBIT berada pada level atas yang dikendalikan oleh kebutuhan bisnis, yang mencakupi seluruh aktifitas teknologi informasi, dan mengutamakan pada apa yang seharusnya dicapai dari pada bagaimana untuk mencapai tatakelola, manajemen dan kontrol yang efektif. COBIT  Framework bergerak sebagai integrator dari praktik  IT governance  dan juga yang dipertimbangkan kepada petinggi manajemen atau manager; manajemen teknologi info...

Culture Shock Pada Mahasiswa Rantau

Culture Shock Pada Mahasiswa Rantau Mahasiswa salah satu insan pendidikan yang bebas menuntut ilmu di universitas manapun khususnya di Indonesia. Dengan adanya fenomena ini, muncul sebuah permasalahan mendasar bagaimana mereka mampu beradaptasi di lingkungan baru. Penting memperhatikan proses adaptasi yang harus mereka lalui akan mempengaruhi bagaimana mereka menjalani proses pendidikan mereka dan pengaruhnya pada prestasi belajarnya.  Ada beberapa yang mengatakan bahwa kuliah di luar pulau akan menambah pengalaman mereka, kuliah di luar pulau agar mereka bisa mandiri karena jauh dari orang tua, dan masih banyak alasan lain. Hal ini sangat diterima oleh siapa pun asalkan mereka mampu menyesuaikan diri dimana pun dia berada. Dari fenomena ini, adaptasi sangat ditekankan bagi siapa pun yang ingin menetap di luar tempat tinggalnya. Maka muncul sebuah permasalahan yang biasanya menimpa individu yang memutuskan untuk tinggal di luar daerahnya .  Bagaimana kemampuan penyesu...